Kembali ke Intisari News
April 29, 2022
Tanggal untuk Berpolitik dan Mata-mata yang Buron
Kisah kesepuluh
Kisah kesepuluh (Sergiu-nista)
Penulis Intisari Plus
Editor Ade S

Intisari Plus - Tanggal 19 Desember terasa bermakna bagi sejumlah politisi Australia. Seorang mata-mata tertangkap dan jadi rahasia selama tiga tahun. Bertemu kembali dengan buku kesayangan semasa kecil.

---------------------------------------

Tanggal untuk Berpolitik

TANGGAL 19 Desember 1991, Paul Keating mengambil alih jabatan Perdana Menteri Australia dari Bob Hawke. Tanggal 19 Desember 1931, Partai Buruh yang dipimpin James Scullin, kalah telak sehingga harus menyerahkan pemerintahan kepada Partai Konservatif. Tanggal 19 Desember 1949, Sir Robert Menzies disumpah sebagai perdana menteri. Tanggal 19 Desember 1967, John "Blackjack" McEwen disumpah sebagai perdana menteri sementara. Tanggal 19 Desember tahun 1972, pemerintah Partai Buruh untuk pertama kalinya dilantik sejak 1949 . Tahun 1992 Keating lolos dengan kemenangan tipis pada pemungutan suara tanggal 19 Desember.

Keadaan yang mengantar pada enam peristiwa penting yang begitu jauh terpisahkan oleh waktu ini tidak ada kaitannya sama sekali dan tanggal itu tidak mempunyai arti lain di Australia.

 

Mata-mata yang Buron

PADA awal PD I, agen-agen dinas rahasia Prancis menangkap seorang mata-mata Jerman, Peter Karpin, saat ia baru saja memasuki Prancis. Mereka merahasiakan penangkapan ini selama tiga tahun, sampai Karpin melarikan diri tahun 1917. Selama tiga tahun itu Prancis mengirimkan laporan-laporan palsu pada atasan Karpin dan menerima semua dana yang dikirimkan ke Prancis untuk Karpin. Dana ini dipakai membeli sebuah mobil yang pada tahun 1919 menggilas dan menewaskan seorang pria di Ruhr, yang saat itu masih diduduki Prancis. Korban kecelakaan itu tidak lain dari mata-mata yang buron, Peter Karpin.

Jangan biarkan penasaranmu tergantung.
Akses tanpa batas dengan Intisari Plus.