Kembali ke Intisari News
April 29, 2022
Bau Ikan Busuk dan Kehidupan Si Kembar
Kisah Kedua Puluh
Kisah Kedua Puluh  (Michal-balog)
Penulis Intisari Plus
Editor Ade S

Intisari Plus - Sepasang suami-istri memiliki hubungan istimewa dengan angka 4. Putri seorang penemu alat tes kadar alkohol pernah tidak lolos alat hasil temuan ayahnya. Sepasang gadis kembar ini punya banyak pengalaman yang sama dalam kesehariannya.

---------------------------------------

Bau Ikan Busuk

PADA Midsummer Eve (tanggal 23 Juni) tahun 1626, seseorang bernama Mead dari Christ's College, Cambridge, Inggris, sedang berjalan di pasar kota itu ketika ia mendengar kehebohan di tempat penjual ikan. Sudah banyak orang berkerumun dan memeriksa sebuah buku yang baru saja didapat wanita penjual ikan dari dalam perut seekor ikan gindara. 

Saya melihat dengan mata saya sendiri (tulis Mead) ikan itu, perutnya, berisi secarik kain layar, dan buku itu. Saya mengamati baik-baik semua yang saya tulis. Yang tidak saya lihat adalah pembelekan ikan itu. Tidak banyak orang yang berkunjung ke penjual itu melihatnya, karena wanita penjual ikan sudah memotong dulu kepala ikan dan perutnya bergantung-gantung di sana, dan kelihatannya penuh sesuatu. 

Ketika diperiksa, ditemukan yang disebut di atas. Mereka yang memeriksa dengan teliti kemarin pagi, akan memberi kesaksian bahwa tidak ada penipuan di sini. Ikan itu datang dari Lynn (King's Lynn, di Norfolk).

Buku yang diambil alih oleh Mead, dibalut dengan kain layar dan meskipun berlendir dan ujung-ujungnya melengkung, isinya bisa dibaca dengan baik. Ternyata benda itu sebuah risalah keagamaan yang ditulis oleh John Frith ketika ia dipenjarakan di Oxford seabad yang lalu. 

Pimpinan Cambridge begitu menghargai cara penyebaran buku yang luar biasa itu, sehingga mereka mencetak ulang buku itu dengan judul Vox Picis (Suara Ikan), atau Bookfish (Buku Ikan) dan menghiasnya dengan gambar ukiran ikan gindara, buku, dan pisau penjual ikan. 

Jangan biarkan penasaranmu tergantung.
Akses tanpa batas dengan Intisari Plus.