Kembali ke Intisari News
July 01, 2022
Sepuluh Pintu yang Terkunci
Sepuluh Pintu yang Terkunci
Sepuluh Pintu yang Terkunci (Intisari Plus)
Penulis Intisari Plus
Editor Ade S

Intisari Plus - Sepuluh pintu yang terkunci berdiri di antara Tim Jenkin dan dunia luar. Namun, aktivis anti-apartheid ini memang ditakdirkan untuk lolos dari penjara Pretoria.

-------------------

Jika ingin mengunjungi sel Tim Jenkin di penjara Pretoria di Afrika Selatan, seseorang harus melewati tidak kurang dari sepuluh pintu terlebih dahulu. Dari halaman luar, ia akan melewati dua pintu pertama di lantai dasar untuk masuk ke dalam penjara. Lalu, satu pintu lagi di dalam lorong. 

Dari sana, sebuah koridor panjang akan mengantarnya pada tiga pintu lainnya sebelum mereka tiba di pos sipir penjara. Lalu, koridor lainnya akan menuntunnya pada sebuah pintu di anak tangga menuju lantai satu. Di sana ia akan melewati pintu lain menuju koridor panjang lainnya. 

Di situlah sel Jenkin berada, bersama dengan sel tahanan politik lainnya. Bahkan selnya mempunyai pintu dalam dan pintu luar. Dan setiap pintu-pintu tadi terkunci di malam hari.

Siapa saja yang mendukung rezim apartheid rasis Afrika Selatan bisa tidur dengan tenang malam itu, karena mereka tahu Jenkin terkunci dalam penjara. "Kejahatan" Jenkin adalah menjadi anggota partai terlarang, yaitu Partai Kongres Nasional Afrika (PKNA) yang memperjuangkan hak Afrika Selatan agar bebas berdemokrasi.

Jenkin telah menjalani jalan yang sama dalam penjara itu sejak Juni 1978. Saat itu, ia telah menjalani satu setengah tahun dari dua belas tahun masa hukumannya. Hidup di penjara begitu membosankan hingga tak dapat dilukiskan dengan kata-kata, tetapi ada kompensasinya. 

Di sel koridor yang sama ada Steven Lee yang juga anggota PKNA, teman Jenkin sejak di bangku kuliah. Keduanya sudah menyusun rencana kabur sejak mereka tiba di sana. Mereka melihat bahwa tahanan lainnya sudah menerima nasib mereka dan membuang pikiran untuk kabur. 

Jangan biarkan penasaranmu tergantung.
Akses tanpa batas dengan Intisari Plus.