Kembali ke Intisari News
June 03, 2022
Si Rubah Minta Maaf
Si Rubah Minta Maaf
Si Rubah Minta Maaf (volodymyr-hryshchenko)
Penulis Intisari Plus
Editor Ade S

Intisari Plus - Seorang wanita dinyatakan hilang ketika perjalanan bisnis ke luar negeri yang kemudian dilaporkan oleh suaminya. Pelaku pembunuhan adalah rekan bisnisnya yang menyebut dirinya si Rubah.

-------------------------

Ketika pengeras suara mengumumkan agar para penumpang pesawat segera naik, wanita itu melirik ke arlojinya yang dihiasi intan, lalu bergegas menyeberangi terminal sambil menjinjing aktentasnya yang terbuat dari kulit. 

Wanita itu berumur sekitar 55 tahun. Rambutnya yang pirang keperak-perakan itu disisir rapi sekali. Wajahnya mengenakan rias berat, tetapi di bawah rias wajah yang tebal itu terdapat garis-garis kecantikan klasik. 

la mengenakan mantel putih dari bulu mink. Mantel mahal yang anggun itu agak janggal dalam suasana santai di Southern California yang dipenuhi dengan kaus oblong dan jins. 

Mantel itu tidak dikancingkan, sehingga tampak rok dan baju atasnya yang terbuat dari wol rajutan warna biru muda. Wanita itu juga mengenakan anting-anting dari intan, sedangkan dua untai mutiara putih yang besar-besar melingkar longgar di lehernya. Sebuah cincin bermata zamrud ukuran besar sekali menambah kesan bahwa wanita itu termasuk golongan orang berada. 

Di sebelah pintu untuk penumpang, wanita itu tersenyum dipaksakan, lalu memejamkan matanya ketika pria di depannya membungkuk untuk memberi ciuman dengan acuh tak acuh. Lalu wanita itu mengambil kopernya yang merah jambu. 

"Sampai bertemu beberapa hari lagi," katanya. Ketika itu tanggal 8 November 1968.

Jangan biarkan penasaranmu tergantung.
Akses tanpa batas dengan Intisari Plus.