Kembali ke Intisari News
August 03, 2022
Sasarannya Janda Kaya
Sasarannya Janda Kaya
Sasarannya Janda Kaya (Viacheslav Bublyk)
Penulis Intisari Plus
Editor Ade S

Intisari Plus  - Mayat kedua wanita yang sama cantiknya berada di ruang otopsi. Ternyata mereka adalah janda kaya, korban kekerasan dan pembunuhan.

-------------------

Kedua wanita itu tampak mirip. Keduanya cantik dan berambut pirang, memakai bayangan mata dan kukunya dicat. Keduanya memakai perhiasan dari emas dan perak yang sedang mode. Pada tubuh mereka yang berwarna agak kecoklatan, tampak bagian putih bekas ditutupi bikini yang minim. 

Kedua wanita itu berbaring secara berdampingan di ruang pendingin fakultas kedokteran, keduanya mati karena kekerasan. Mereka diautopsi di pusat kedokteran kriminologi terbesar di Jerman Barat. Yang seorang ialah jutawan Karin Schubert-Konig (41), berasal dari Grünewald dekat München. Seorang lagi Sonnhilde Wienold yang berusia 35 tahun, sekretaris seorang pengacara di München. Kedua mayat itu diautopsi oleh Prof. Dr. Wolfgang Eisenmenger dan Prof. Dr. Hans Dieter Troger. 

Semasa hidupnya kedua wanita ini tak pernah saling bertemu. Tidak pernah terpikir oleh bagian pemeriksa mayat bahwa nasib mereka itu saling berhubungan. Sebagai contoh, tidak ada seorang pun yang tahu bahwa kedua wanita itu iseng-iseng menjawab iklan mencari jodoh. 

Beberapa hari kemudian telah dapat dipastikan bahwa Karin Schubert-Konig dan Sonnhilde Wienold yang wajahnya mirip, telah bertemu dengan pembunuh yang sama. 

Prosesnya berlangsung sebagai berikut: Pada hari Sabtu, 7 Juli 1979, pukul 09.50, dua orang petugas polisi Grünewald menghubungi polisi bagian pembunuhan di München. Mereka ditelepon untuk datang ke sebuah vila dan di sana ditemukan mayat Karin SchubertKonig, pemilik rumah itu. 

Mayat itu tergeletak dengan posisi telentang di atas ranjang yang tampaknya tidak digunakan, dalam posisi rapi seperti disemayamkan. Mayat itu dalam keadaan telanjang, tanpa perhiasan. Sekalipun demikian, pada hidungnya ada bekas darah.

Jangan biarkan penasaranmu tergantung.
Akses tanpa batas dengan Intisari Plus.