Kembali ke Intisari News
June 03, 2022
Mayat di Dalam Peti
Mayat di Dalam Peti
Mayat di Dalam Peti (belinda-fewings)
Penulis Intisari Plus
Editor Ade S

Intisari Plus - Suatu hari, Bob Ragsdale diutus bosnya untuk memeriksa 1 unit gudang yang berbau busuk. Di dalam unit itu terdapat peti berukuran besar yang ditutupi selimut cokelat. Saat selimut disingkap, sebuah kaki menyembul dari peti.

-------------------------

Gara-gara banyak orang tinggal di apartemen, bisnis menyewakan gudang mengalami kemajuan di Andros Place, San Diego, California. Maklum, apartemen tidak mempunyai ruang di bawah tanah untuk tempat menyimpan tetek bengek. Terpaksa benda-benda yang sayang dibuang dititipkan ke gudang-gudang sewaan. 

Tanggal 18 Mei 1988 Bob Ragsdale diutus bosnya meninjau unit 59, dan 60 di gudang yang mereka sewakan, karena salah seorang penyewa mengeluh. Katanya, dari tiga unit itu tercium bau busuk. 

Mungkin ada tikus mati, pikir Ragsdale. Di unit 58 ia tidak menemukan sumber bau. Di unit 59 sebaliknya, ia segera disambut bau yang sangat memuakkan. Ruang berukuran 3 x 4 m itu boleh dikatakan hampir kosong. Pada kedua belah dindingnya tersandar papan tripleks. Di tengah ruangan ada peti ukuran besar. Mulut peti ditutupi dengan selimut cokelat, lalu di atas selimut itu ditaruh kereta dorong.

Ragsdale menyingkap selimut dan mengintip isi peti. Ketika melihat kaki ia mundur dan cepat-cepat keluar. Namun, ia masih ingat untuk mengunci dulu pintu ruangan.

 

Peti tepung

Jangan biarkan penasaranmu tergantung.
Akses tanpa batas dengan Intisari Plus.